Sep 27, 2009

Asal usul II

Suku Komering adalah satu klan dari Suku Lampung yang berasal dari Kepaksian Sekala Brak yang telah lama bermigrasi ke dataran Sumatera Selatan pada sekitar abad ke-7 dan telah menjadi beberapa Kebuayan atau Marga. Nama Komering diambil dari nama Way atau Sungai di dataran Sumatera Selatan yang menandai daerah kekuasaan Komering.Sebagaimana juga ditulis Zawawi Kamil (Menggali Babad & Sedjarah Lampung) disebutkan dalam sajak dialek Komering: “Adat lembaga sai ti pakai sa buasal jak Belasa Kapampang, sajaman rik Tanoh Pagaruyung pemerintah Bunda Kandung, cakak di Gunung Pesagi rogoh di Sekala Berak, sangon kok turun-temurun...

Aug 14, 2009

Alkisah II

Diriwayatkan di dalam Tambo empat orang Putera Raja Pagaruyung Maulana Umpu Ngegalang Paksi tiba di Sekala Brak untuk menyebarkan agama Islam. Kedatangan Keempat Umpu sebagai awal kemunduran dari Kerajaan Sekala Brak Kuno atau Buay Tumi yang merupakan penganut Hindu Bairawa/Animisme dan sekaligus merupakan tonggak berdirinya Kepaksian Sekala Brak yang berasaskan Islam. Keempat Putera Maulana Umpu Ngegalang Paksi masing masing adalah: Umpu Bejalan Di Way , Umpu Belunguh, Umpu Nyerupa, dan Umpu Pernong. Umpu berasal dari kata Ampu seperti yang tertulis pada batu tulis di Pagaruyung yang bertarikh 1358 A.D. Ampu Tuan adalah sebutan...

Aug 13, 2009

Alkisah

Zaman bahula suku Proto Malayan, orangnya ngak gaul, gak mau berhubungan dengan dunia luar. Mereka hanya berpesta di pegunungan. Kemungkinan besar mereka ngak pernah piknik ke pantai Kuta, Ancol, palagi ke Palembang Square. Hehe.. Ini beda sekali dengan suku-suku Neo Malayan. Suku-suku Neo Malayan lebih suka tinggal di tanah datar. persis seperti Cut Tari, Luna Maya, Ifan Bachdim, dan yang lain konco-konconya. Kesenangan si suku Proto Malayan terusik, karena sekitar 1000 taon SM, suku Mongol datang merangsek dan terpaksalah mereka mabur ke selatan, sepanjang sungai-sungai Irawady, Salween, serta Mekong. Udah...

Jul 23, 2009

Asal-Usul Tujuh Kepuhyangan

Pada suatu ketika bergeraklah sekelompok besar turun dari dataran tinggi Gunung Pesagi menyusuri sungai dengan segala cara seperti dengan rakit bambu, dan lain-lain. Menyusuri Sungai Komering menuju muara. Menyusuri atau mengikuti dalam dialek komering lama adalah samanda. Kelompok pertama ini kita kenal kemudian dengan nama Samandaway dari kata Samanda-Di-Way berarti mengikuti atau menyusuri sungai. Pada artikel yang berjudul Kebesaran Sriwijaya yang Tak Tersisa - The Rise of Sriwijaya Empire (Komentar Agung Arlan), disebutkan bahwa Kepuhyangan Samandaway yang merupakan kepuhyangan tertua komering menjadi cikal...

Jul 9, 2009

Asal Usul

Sementara itu W.V. Van Royen menulis dalam bukunya “ DePalembang Sche Marga (1927 ) “ tidak menyebut orang komring tetapi “ Jelma Daya “ yang berarti kelompok masyarakat yang ulet dan dinamis, dan seorang sejarawan dari Belanda Van Der Tuc menyebut kelompok masyarakat ini dengan nama “ Kembiring “ yang di artikan sebagai manusia jadi-jadian ( orang yang dapat menghilang dan bisa berubah menjadi Harimau ).Nama sungai Komring sendiri diambil dari nama seorang saudagar buah Pinang yang berasal dari India yang bernama Komring Singh , makam ( kuburan ) nya terdapat di sebelah hulu desa Muara Dua, sungai yang mengalir mulai dari makam tersebut tepatnya...
Page 1 of 612345Next
Add to Google Reader or Homepage Add to The Free Dictionary Subscribe in Bloglines Add to My AOL

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls